Entah Float atau Banda Neira, tiba-tiba lagu yang saya putar mati dan ada bunyi "DUK..DUK" macam suara tembok diketuk. Abaikan Mbon. Itu hanya ilusi. Usaha sugesti. Bagi kami yang sedang dalam perjalanan, hotel jadi semacam rumah tempat kembali setelah seharian penuh peluh di lapangan. Pilihan hotel yang tepat bisa bikin mood liputan jadi woles. Kasur empuk, AC dingin, wifi kencang lumayan bisa bikin istirahat jadi nyaman. Waktu itu kami sedang ada di Toraja, seharian penuh kami liputan, mulai dari mendaki bukit di Danau Limbong sampai berenang di kolam alam Tilanga. Jelas kami butuh rebahan. Sudah lewat pukul 10 malam, saat kami melewati Makale, Ibu Kota Kabupaten Tana Toraja, mengikuti arahan google maps. Ternyata letak hotel yang kami pesan ada di luar kota. Melewati jalanan sepi berkelak-kelok dan bukit pinus, kabut mulai turun perlahan. Tak ada orang di pinggir jalan, hanya anjing beberapa kali melolong terkena sinar lampu jauh mobil yang kami tum...
Travel. History. Food. Culture